Rabu, 20 Oktober 2010

Masa kecil, benih awal kesuksesan



Kesuksesan bukan tanpa proses, tanda-tandanya ada dimasa kecil Anda (Aji)

Siapa yang menyangka, Oprah winfrey selebriti terkaya didunia dididik dengan sangat keras oleh lingkungan dan ayahnya. Dia harus membaca buku dan menterjemahkannya setiap hari. Lihat pula JK rowling, pengarang buku harry potter, kesenangannya menulis dengan ragam imajinasi sudah dimulai sejak usia 6 tahun. Thomas alva Edison, penemu dengan hak paten terbanyak didunia ini, dikeluarkan dari sekolah dasar dan diajari oleh sendiri ibunya dengan tulus untuk percaya pada diri sendiri dan terus bereksperimen. Imam syafei, telah hafal Qur’an sejak kecil dan menjadi mufti pada usia +9 tahun. Amazing!

Dan konon pula katanya, hampir semua Nabi yang diutus ke dunia, memulai masa kecil mandiri mereka dengan menggembala domba, saat mereka sukses menggembala maka akan menjadi sangat mudah bagi mereka mengelola manusia. Karena terkandung didalamnya, pembelajaran akan nilai-nilai tanggung jawab, kesabaran, keberanian, ketenangan, kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas.

Masa kecil dan didikan orang tua adalah salah satu benih kesuksesan yang dipersiapkan untuk menjadi besar nanti. Nilai-nilai didikan itu akan terus mempengaruhi cara berpikir, perilaku seseorang saat beranjak dewasa. Pada awalnya penulis tidak pernah berpikir akan sejauh itu dampak masa kecil terhadap kesuksesan seseorang. Karena secara logika, setiap orang tua pasti akan mendidik dan memberikan yang terbaik buat anak-anaknya agar menjadi sukses kelak. Namun akhirnya penulis terkena ‘badai otak’ saat bertemu dan berdiskusi dengan bang yun, seorang mentor pengajian sekaligus bisnis dan kehidupan. Cerita tentang masa kecilnya kepada penulis, seakan begitu menarik dan penuh nilai.

Dia lahir dari keluarga dengan 9 bersaudara. Sejak kecil salah satu hobi dikeluarganya adalah membaca, dan setiap orang selalu membawa dan membaca bacaan yang berbeda. Ada sejarah, olahraga, pengetahuan dunia, sampai kisah selebriti. Ibunyalah yang selalu menggali hasrat membaca itu, karena setiap bertemu bacaan termasuk koran bekas, sang ibu selalu membacanya, tanpa sadar ini diikuti oleh anak-anaknya. Dia juga bercerita tentang didikan kemandirian orang tuanya, tugas menjaga toko dan mengelola uang jajan. Kebiasaannya menulis sejak SD dan SMP, sampai dengan kesadaran dan pemahamannya terhadap agama.

Hal-hal sederhana di masa kecil itu sekarang menjadi kristalisasi prinsip dan karakter dalam dirinya. Bagaimana dengan aku? ‘pikirku saat itu. Kemudian penulis mencoba membuka ulang lembar-lembar masa kecil, mengingat kesenangan membaca majalah bobo, ananda, fantasi, intisari. Dan tidak hanya sekedar membaca, biasanya setelah itu penulis akan menceritakannya keteman-teman di sekolah dan disekitar rumah. Tidak hanya itu, kesenangan penulis bertemu dengan orang dan membangun hubungan, loyalitas, keberanian mencoba, dan berjualan ternyata sudah tampak sejak kecil, dimana hampir setiap hari penulis berkumpul dengan teman-teman sebaya dan menjadi pemimpin genk anak-anak, dan menjual kue di siang hari. Penulis semakin memahami bagaimana didikan orang tua dan lingkungan membentuk siapa kita dikemudian hari. Dan saat kita menemukan kunci-kunci karakter kita yang terlihat jelas di masa kecil, maka akan semakin mudah mengarahkan potensi kita menuju kesuksesan.

Wajarlah jika soekarno pernah berkata JAS MERAH, jangan pernah sekali-kali melupakan sejarah. Tidak hanya sejarah Negara, tapi jangan pernah melupakan sejarah orang-orang sukses, sejarah diri kita sebagai salah satu petunjuk kesuksesan. Dan Al-Qur’an yang mulia, sebagian besar isinya berisi kisah-kisah luar biasa, kisah para Nabi, kaum muslimin, para pembangkang, kesuksesan dan kehancuran orang-orang terdahulu. Tujuannya agar kita mampu mengambil pelajaran, dan memperoleh kunci atau shortcut meraih kesuksesan. Dan pada suatu waktu, penulis menemukan sebuah buku yang laris di pasaran dunia judulnya Create your own future. Di salah satu bagian buku tersebut dituliskan sebagai berikut; Belajar melalui sejarah dan biografi orang-orang sukses adalah cara terbaik untuk meraih kesuksesan yang sama atau lebih besar. Subhanallah.....

1 komentar: